Jenis-Jenis Hutang Pinjaman yang Perlu Kamu Ketahui

Jenis-jenis hutang tersedia cukup banyak sebagai pinjaman yang menjadi bagian dari kelompok pasiva dan neraca. Pada sebuah perusahaan pinjaman memiliki peranan yang sangat penting karena pinjaman akan terus berlanjut dan tumbuh seiring berjalannya waktu.

Pada dasarnya semua perusahaan tentunya memiliki hutang namun dengan besaran pinjaman yang berbeda-beda untuk kebutuhan yang berbeda pula. Jumlah hutang bisa muncul karena adanya beberapa faktor dan yang paling umum yaitu guna mengembangkan bisnis atau usaha pada perusahaan yang bersangkutan.

Jenis-Jenis Hutang Pinjaman yang Perlu Kamu Ketahui

Pengertian Hutang

Sebelum memahami jenis-jenis hutang tentunya kamu harus memahami apa itu hutang atau pinjaman terlebih dahulu, hutang merupakan tanggungan wajib yang harus dibayarkan karena sudah ada kegiatan transaksi pembelian atas barang ataupun jasa yang dilakukan secara kredit dan harus dibayarkan dalam jangka waktu yang sudah ditentukan. Pinjaman memiliki pengertian sebagai pengorbanan ekonomis guna kepentingan masa depan yang berbentuk penyerahan aktiva serta jasa dan telah terjadi kesepakatan antara dua belah pihak di masa lalu.

Pinjaman menyediakan jasa ataupun pengiriman aktiva dengan cara mentransfer aktiva pada entitas lain di masa depan sebagai bentuk terjadinya kegiatan transaksi yang pernah dilakukan. Dengan demikian pinjaman usaha bisa dilakukan melalui sistem kredit dengan bentuk pinjaman ataupun utang lancar, tidak lancar atau bahkan macet.

Jenis-Jenis Hutang Berdasarkan Jangka Waktu

Jenis-jenis pinjaman dapat diklasifikasikan sesuai dengan jangka waktu pengembalian atas pinjaman yang sebelumnya sudah dilakukan. Dalam hal ini terdapat tiga jenis pinjaman akuntansi sesuai dengan jangka waktu pengembaliannya.

Berikut ini beberapa penjabaran terkait jenis hutang yang dapat kamu ketahui:

1. Hutang Jangka Pendek

Salah satu jenis hutang dengan pinjaman jangka pendek yang harus dibayarkan dalam jangka waktu yang cukup singkat dan biasanya hanya membutuhkan waktu 1 tahun dari tanggal neraca. Perusahaan dapat membayarkan pinjaman menggunakan aktiva lancar yang dimiliki oleh perusahaan.

Pinjaman yang satu ini menjadi utang lancar karena biasanya proses pembayarannya cukup menggunakan sumber yang dapat membuat pinjaman baru. Adapun untuk beberapa sumber yang biasanya digunakan perusahaan dalam rangka pembayaran utang jangka pendek sebagai berikut:

• Utang pajak: hutang yang timbul karena adanya kegiatan transaksi keluar masuk pada perusahaan yang akan dikenakan pajak. Jika perusahaan sudah sering melakukan kegiatan transaksi penjualan artinya pajak yang akan dikenakan juga semakin besar dan harus segera dilakukan pelunasan dalam jangka waktu pendek.

• Utang dagang: salah satu jenis pinjaman yang dapat digunakan guna melakukan kegiatan transaksi pembelian bahan produksi. Maka dari itu jenis pinjaman ini biasanya digunakan oleh perusahaan pada bidang produksi.

• Utang biaya: salah satu jenis pinjaman biaya yang harus segera dilakukan pelunasan perusahaan supaya tidak menjadikan beban di awal. Hal ini seperti utang biaya reimbursement karyawan, gaji pegawai atau yang lainnya.

• Utang wesel: jenis pinjaman wesel adalah pinjaman yang memiliki bukti secara tertulis. Perusahaan dalam hal ini akan membayarkan pinjaman sesuai dengan waktu yang sudah menjadi kesepakatan yang dilakukan antara kedua belah pihak.

Lihat Juga Video Mudahnya Kirim Uang dengan Transfez ke Lebih dari 50 Negara

Lihat Juga Video Mudahnya Menggunakan Aplikasi Transfez Singapura

2. Hutang Jangka Panjang

Jenis-jenis hutan yang lainnya yaitu utang jangka panjang sebagai pinjaman yang membutuhkan pembayaran untuk jangka panjang, pinjaman ini biasanya akan membutuhkan waktu pelunasan dalam jangka waktu 10 tahun. Selain itu pinjaman jangka panjang mempunyai jumlah nominal yang sangat besar sehingga untuk waktu pelunasannya juga akan lebih lama dan sistem pembayarannya akan dilakukan dengan cara cicilan atau bertahap.

Jumlah yang nantinya akan dibayarkan sudah termasuk ke dalam pinjaman pokok dan bunga yang sudah ditetapkan oleh kreditur atau pihak pemberi pinjaman dan pemilik pinjaman ini tidak hanya perusahaan besar namun juga dari pedagang menengah seperti UKM yang menyediakan pinjaman. Hal ini memiliki tujuan guna mengembangkan usaha atau bisnis namun perlu diketahui harus dilakukan pengelolaan pinjaman dengan benar supaya memiliki tujuan yang jelas pada perusahaan.

3. Hutang Jangka Menengah

Jenis-Jenis Hutang Pinjaman yang Perlu Kamu Ketahui

Jenis-jenis hutang jangka menengah sebenarnya tidak ada dalam dunia akuntansi. Akan tetapi karena pada setiap perusahaan tidak selalu mendapatkan kesepakatan guna melakukan pelunasan pinjaman dalam jangka waktu panjang maka hutang yang telah dilakukan bisa muncul dengan jangka waktu menengah.

Waktu untuk melakukan pelunasan pinjaman jangka waktu menengah ini membutuhkan sekitar 10 tahun atau bisa kurang dari 10 tahun. Belakangan ini sudah banyak perusahaan yang melakukan pinjaman dengan jangka waktu menengah.

Jenis-Jenis Hutang Berdasarkan Pengelolaan Keuangan

1. Hutang Produktif

Hutang produktif merupakan salah satu pinjaman yang bisa digunakan untuk tujuan yang bermanfaat. Jenis pinjaman ini biasanya telah terencana dengan baik sehingga dari pihak peminjam mengetahui waktu yang tepat guna mengembalikan pinjaman.

Baca Juga Artikel Strategi Pemasaran Lainnya dari Transfez

Strategi Pemasaran Furniture yang Tepat Dijamin Terjual Banyak
Strategi Pemasaran Tempat Hiburan dengan Mengoptimalkan Website
Strategi Pemasaran Skincare dan Kosmetik dengan Video Tutorial
Strategi Pemasaran Handpone untuk Membuat Konsumen Jadi Pelanggan
Strategi Pemasaran UMKM Agar Mampu Bersaing dengan Kompetitor

Contoh dari pinjaman produktif yaitu pinjaman yang digunakan sebagai modal usaha, modal kerja, membangun sebuah properti yang disewakan kembali, investasi dan yang lainnya. Dengan demikian hasil dari pinjaman tersebut akan bermanfaat untuk mendapatkan keuntungan di kemudian hari.

2. Hutang Konsumtif

Jenis-jenis hutang berdasarkan pengelolaan keuangan salah satunya yaitu jenis hutang konsumtif yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan mendesak. Dengan demikian hutang konsumtif ini merupakan uang pinjaman yang bisa digunakan untuk memenuhi kepentingan yang tidak terlalu penting dan dari pihak peminjam akan mengambil pinjaman tidak untuk menaikkan pendapatan namun hanya membeli barang konsumtif yang tidak penting.

Contoh dari beberapa barang konsumtif yang biasanya dibeli seperti mobil, sepeda motor, perabotan rumah atau yang lainnya dan pembelian barang tersebut dilakukan dengan cara berhutang yang justru akan mengalami penyusutan pada nilainya. Apabila barang tersebut dijual kembali di masa depan maka nilai atau harga akan terus mengalami penurunan yang cukup drastis sehingga peminjam akan mengalami kerugian.

Download Aplikasi Transfez

Aplikasi Transfez bisa bantuin kamu untuk transfer uang ke luar negeri dengan lebih cepat, hemat, dan efisien. Transfez Bisnis juga bisa bantuin bisnis kamu dalam melakukan transaksi ke luar negeri loh. Untuk kamu yang ingin mengirim uang ke sanak saudara yang berada di luar negeri karena sedang menjalankan pendidikan, bekerja, ataupun traveling, Transfez akan siap membantu. Aplikasi ini tersedia di Android dan juga iOs. Download sekarang!

google play store   350px appstore

 

Demikianlah beberapa pembahasan terkait jenis-jenis hutang yang dapat kamu ketahui dan biasanya dilakukan oleh perusahaan atau individu. Jenis hutang bisa berdasarkan jangka waktu dan pengelolaan keuangan.