[:id]lindungi rupiahmu dari pandemik[:]

Berbicara tentang hal keuangan memang tidak ada habisnya. Apalagi, di situasi pandemi seperti sekarang. Semua orang harus meminimalisir kontak langsung ketika bertransaksi dengan orang lain. Oleh sebab itu, pemerintah dan lembaga keuangan setempat meluncurkan berbagai inovasi guna membantu masyarakat dalam mencegah penyebaran COVID-19. 

Biasanya, transaksi terdiri dari berbagai cara, mulai dari jual-beli, transfer uang, atau bahkan remitansi. Hampir semua dari tiga hal di atas memerlukan interaksi langsung baik itu kepada orang lain atau teller. Lalu, bagaimana peran kita sebagai masyarakat dalam meminimalisir kontak langsung di situasi pandemi ini? Untuk lebih jelasnya, kita simak ya di bawah ini!

1. Gunakan Produk Fin-tech

Memanfaatkan Produk Digital Financial Technology (Fin-tech) sebagai Alat Pembayaran

christiann koepke WiE01mC9AtY unsplash
Photo by Christiann Koepke on Unsplash

Bertransaksi kini tidak rumit. Kamu cukup manfaatkan smartphone-mu dengan berbagai aplikasi yang bisa memudahkan bertransaksi ke banyak orang. Seperti yang kita ketahui bahwa berbagai perusahaan swasta maupun negeri sama-sama meluncurkan berbagai produk yang mampu meminimalisir kontak langsung selama bertransaksi.

2. Karantia Uang

Jika Terpaksa Menggunakan Uang dalam Bentuk Fisik, Pastikan Uang Tersebut Sudah Dikarantina Selama 14 Hari

Jika memang transaksi dengan uang fisik tak dapat dihindari, ada baiknya uang yang kamu terima dikarantina terlebih dahulu selama 14 hari guna memutus mata rantai virus yang menempel pada uang tersebut. Selain itu, usahakan selalu cuci tangan setelah menyentuh uang. 

3. Jaga Jarak Selama Bertransaksi

Ketika transaksi secara langsung terpaksa kamu lakukan, tetaplah ingat untuk menjaga jarak dari kerumunan agar kamu tetap sehat dan terhindar dari paparan virus corona. Dengan cara ini, kamu juga telah berhasil membantu upaya pemerintah untuk memutus mata rantai COVID-19. 

4. Gunakan Desinfektan

Bersihkan Segala Sarana dan Prasarana dengan Cairan Desinfektan

claudio schwarz purzlbaum tzY9jFhOcS0 unsplash
Photo by Claudio Schwarz | @purzlbaum on Unsplash

Setelah beraktivitas dari luar rumah, usahakan sterilisasi diri dengan cara menyemprotkan disinfektan ke beberapa area di tubuh, cuci tangan, dan langsung mandi. Semua ini telah terbukti dapat meminimalisir kemungkinan kita terinfeksi virus corona.

5. Gunakan Uang dengan Bijak Saat Pandemi

Di situasi pandemi yang tak pasti seperti sekarang, segala kemungkinan buruk bisa terjadi di hidup kita. Mulai dari berkurangnya penghasilan, kehilangan pekerjaan, dan lain-lain. Oleh karena itu, coba gunakan uang dengan bijak mulai dari sekarang.

Caranya? Beli keperluan hanya yang dibutuhkan, bukan diinginkan. Selain itu, sisihkan 30% dari penghasilanmu untuk dana darurat. Namun disamping itu, semoga kita semua terhindar dari dampak buruk pandemi ini dan tetap semangat menjalani hari-hari ya!

Nah, pastikan Anda telah mengikuti 4 tahapan di atas guna mencegah diri dan keluarga dari bahaya pandemi COVID-19. Namun, jika Anda tetap ingin melakukan transaksi kirim uang ke luar negeri dengan cara aman, mudah, dan cepat, Transfez solusinya!

Untuk kamu yang belum tahu, Transfez adalah salah satu aplikasi karya anak bangsa yang telah berhasil membantu ribuan orang dalam mengirimkan uang ke luar negeri. Transfez dapat membantumu mengirimkan uang dengan aman, mudah dan murah ke lebih dari 50 negara dan 5 benua di seluruh dunia dengan biaya admin mulai dari 45 ribu per transaksi. 

Yuk, download sekarang dan jadikan Transfez sebagai financial partner kamu untuk kirim uang ke luar negeri ya!